Pengertian Apa Itu Baking Powder?
Baking Powder atau dalam bahasa Indonesia Bakpuder yakni materi pengembang yang biasa digunakan untuk meningkatkan volume dan memperingan tekstur makanan yang dipanggang menyerupai pada perkara menciptakan camilan anggun muffin, scone, bolu, dan biskuit. Bakpuder bekerja dengan sitem melepaskan gas karbon dioksida ke dalam campuran melalui reaksi asam-basa, hal ini sanggup menghasilkan gelembung-gelembung di dalam campuran camilan anggun yang masih basah, dan saat dipanaskan campuran akan memuai; Jika campuran sudah matang, gelembung-gelembung tersebut akan terperangkap sampai mengakibatkan camilan anggun menjadi mengembang dan ringan. Bakpuder sering digunakan untuk menggantikan ragi saat rasa fermentasi tidak diingini pada makanan yang dihasilkan, atau saat campuran kurang mempunyai sifat lentur untuk menahan gelembung-gelembung gas lebih dari beberapa menit. Sedangkan Roti yang dibentuk dengan menggunakan materi pengembang kimia disebut roti cepat.
Konsep penggunaan materi aksesori Baking Powder untuk menciptakan campuran camilan anggun semoga mengembang sudah diketahui semenjak pertengahan era ke 19 dalam bentuk 'air arang', yaitu arang kayu yang diproses dan dimasak dalam air sampai mendidih dan didiamkan selama semalaman. Hasilnya yakni air yang kaya akan kandungan karbon dan garam bikarbonat, menyerupai dengan kandungan yang ada dalam baking powder modern. Arang kayu yang umum digunakan untuk menciptakan baking powder yakni yang berasal dari pohon zaitun, dan bukan dari pohon yang mengandung materi resin menyerupai kayu pinus.
Sedangkan untuk versi modern, baking powder ditemukan oleh Alfred Bird pada tahun 1843. Salah seorang apoteker German berjulukan August Oetker kemudian melaksanakan penyempurnaan dan mendaftarkan paten untuk baking powder baking powder pada tahun 1903.
Dalam proses pembuatan kue, baking powder merupakan materi pengembang kimia yang mengandung soda camilan anggun (Sodium Bikarbonat) yang sudah dicampur dengan asam (cream of tartar) dan materi pengering (pati). Baking powder akan bekerja dengan membentuk karbondioksida pada campuran untuk membantu proses mengembangnya kue.
Fungsi dari baking powder sanggup disebutkan sebagai berikut:
- Untuk meng-"aerasi" campuran sehingga menjadi ringan dan berpori
- Membuat camilan anggun kering lebih renyah dan halus teksturnya
